Perbedaan CorelDRAW dengan Photoshop
Senin, 07 Januari 2019
Tambah Komentar
Untuk perbedaan kedua perangkat lunak pengolah desain grafis dapat dibagi menjadi 4. Terdiri dari Developer, Jenis grafis, Ekstensi, dan Kegunaan. Dibawah ini adalah penjelasan tentang Perbedaan CorelDRAW dam Photoshop.
Perbedaan Antara CorelDRAW dengan Photoshop
1. Developer
Perbedaan mendasar dari kedua perangkat lunak komputer tersebut adalah pendiri atau pengembang software tersebut. CorelDRAW di rilis oleh perusahaan software bernama Corel. Sedangkan Photoshop merupakan software yang di rilis oleh perusahaan software bernama Adobe System.
Dikutip dari laman resmi Corel bahwa, CorelDraw diperkenalkan pada tahun 1989. Ini adalah perangkat lunak grafis pertama untuk perangkat Windows. Markas Corel berada di Ottawa -Kanada, dan memiliki kantor utama di Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Taiwan, Jepang, dan Cina.
Melihat dari website Adobe.com, perangkat lunak grafis Photoshop ini dipublikasikan pada tanggal 11 Febuari 1990. Kantor pusat Adobe System ini berada di San Jos, California, Amerika Serikat.
2. Jenis Grafis
Perbedaan CorelDRAW dengan Photoshop berikutnya yaitu perbedaan jenis grafis yang diolah. Seperti kita ketahui bersama ada dua jenis grafis yaitu Vektor (vector graphics) dan Bitmap (raster graphics). CorelDraw merupakan perangkat lunak pengolahan desain grafis berbasis vektor. Sedangkan Photoshop merupakan Software pengolah desain grafis berabasis bitmap.
Kendati demikian kedua software tersebut masih dapat membuka file format gambar bitmap maupun vektor. Hanya saja pemakainya kurang optimal.
3. Ekstensi file
Karena berbeda software, keduanya memiliki ekstensi yang berbeda. Jika kita menyimpan (Save) hasil gambar desain menggunakan software CorelDRAW keluaran ekstensi berupa file CDR (.cdr). Sedangkan untuk perangkat lunak Photoshop akan mengeluarkan ekstensi berupa file PSD (.psd).
4. Kegunaan
Perbedaan selanjutnya adalah dari segi penggunaan kedua perangkat lunak tersebut. CorelDRAW digunakan untuk membuat sebuah desain ilustrasi seperti pembuatan brand logo, desain undangan, cover buku dan desain lainnya yang membutuhkan grafis vektor sebagai dasarnya. Sedangkan Photoshop digunakan untuk keperluan editing sebuah foto, manipulasi foto, dan semua yang berhubungan dengan grafis raster (bitmap).
Walaupun begitu, kedua software tersebut masih bisa digunakan untuk kegunaan pembuatan logo, banner, manipulasi foto namun hasilnya tidak akan maksimal. Ada sebuah cerita, seseorang membuat sebuah desain spanduk (Banner) menggunakan Ms. Word dan siap cetak. memang bisa, namun hasilnya tidak akan maksimal.
Itulah beberapa perbedaan CorelDRAW dan Photoshop. Meskipun keduanya sama-sama perangkat lunak pengolah grafis, jika dilihat dari segi keperluan atau kegunaannya akan berbeda. Tapi jika dianggap serupa pun memang serupa. Sebagai informasi tambahan, kedua Developer diatas juga mengeluarkan produk serupa.
Developer Corel merilis corel Photo-Paint, software ini merupakan perangkat lunak pengolah desain grafis berbasis bitmap (raster graphics). Kegunaannya mirip dengan Adobe Photoshop. jika kalian fanboy dari corel dan enggan berpindah maka Corel Photo-Paint ini bisa kalian gunakan untuk memmanipulasi sebuah foto.
Tidak mau kalah dengan pesaingnya, Adobe System juga mengeluarkan software pengolah desain berbasis vektor yaitu Adobe Illustrator. Perangkat lunak komputer ini bisa digunakan untuk mendesain ilustrasi sama halnya dengan kegunanan CorelDRAW.
Sekian dan terimakasih, semoga tuilisan ini bermanfaat. salam sobat Seputar Desain.
Belum ada Komentar untuk "Perbedaan CorelDRAW dengan Photoshop"
Posting Komentar